Minggu, 30 Desember 2012

Memahami hukum Newton sebagai kekuatan pengerah kekuasaan

MEMAHAMI HUKUM NEWTON SEBAGAI KEKUATAN PENGERAH KEKUASAAN.

Artikel ini berisi mengenai:
Siapa Sir Isaac Newton. Selain dalam hal apakah hukum gerak Newton bisa di terapkan. Bagaimana prinsip hukum gerak Newton. Mengapa negara inggris pada masa Sir Isaac Newton bisa mengalami kemajuan yang sangat pesat. Bagaimana cara menerapkan hukum gerak Newton sebagai bentuk kekuatan pengerah kekuasaan (kesuksesan).

MEMAHAMI HUKUM NEWTON SEBAGAI KEKUATAN PENGERAH KEKUASAAN.
Well, banyak orang yang mengetahui Isaac Newton. Apalagi apabila kita menonton Film Davinci Code yang sangat kontroversial tersebut, nama Sir Isaac Newton selalu di sebut dalam 
banyak bagian di dalam film itu. namun, sedikit dari kita yang mengetahui kekuatan dari sebuah HUKUM GERAK Newton yang sesungguhnya. Orang- orang melihat, hukum gerak Newton hanya sekedar rumusan yang berfungsi untuk mengukur pergerakan benda mati. Namun, sesungguhnya tidak hanya itu. Sir Isaac Newton adalah salah satu orang yang paling berpengaruh di dunia. Dia menempati posisi lebih tinggi daripada Albert Einstein.

Revolusi Industri di Ingrris membuat sebuah perubahan besar di negara tersebut. Hal itu pula yang menjadi efek samping dalam perkembangan Komunisme di dunia. Revolusi Industri membuat Bitania Raya (Great Britain, dalam bahasa inggris nya) menjadikan Inggris sebagai negara Adidaya pada abad 18- an. Revolusi Industri terjadi karena manusia menemukan sebuah alat permesinan. Tenaga manusia digantikan dengan Mesin. Mesin- mesin tersebut bisa di ciptakan karena Hukum Gerak Newton tersebut. Hukum gerak Newton memang menjelasakn mengenai percepatan benda yang melaju (garis besarnya adalah hal itu). tapi, hukum gerak Newton juga membahas mengenai gerakan benda- benda yang ada di luar angkasa. Hukum Newton juga mempelajari mengenai Sistematisasi pergerakan alam semesta (Universe, Red).

Di gambarkan bahwa alam semesta itu adalah sebuah mesin penggerak yang sangat besar yang memiliki siklus/ pola tertentu; gerakan planet yang mengitari matahari, lintasan meteor, gaya gravitasi, gaya ambang planet, dll. Alam semesta adalah sebuah gerakan. Dimana, bila sebuah gerakan tersebut di pelajari, manusia bisa mengetahui apa yang akan terjadi. Artinya; apabila manusia mengetahui hukum pergerakan tata surya, maka manusia bisa meramalkan apa yang akan terjadi di masa depan terhadap planet- planet tersebut (musim kemarau karena perlintasan planet mendekati matahari. Musim dingin karena perlintasan planet bumi menjauhi matahari, dll). Nah, hal ini kemudian di jabarkan lebih luas lagi terhadap gerakan benda makhluk hidup. Digambarkan di dalam hukum Newton, apabila manusia mengetahui apa yang akan orang lain/ pihak lain lakukan, maka dia bisa bersiap- siap menahan serangan yang akan dilakukan oleh orang yang sedang di pelajarinya tersebut. dia juga bisa menyerangnya (menyerang orang/ pihak yang sedang di pelajari gerakan nya tersebut) saat sedang lemah. Sehingga peluang nya saat menyerang di saat yang lemah, akan membuahkan kesempatan keberhasilan yang cukup besar. Hal ini di praktekan di dalam persaingan bisnis dan politik. Orang- orang mencaritahu informasi terbaik mengenai Rival/ musuhnya.

Hal ini di kemudian dijabarkan menjadi lebih luas lagi. Apabila orang mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. baik dalam bentuk gerakan, maupun dalam bentuk sifat –sifat di dalam sebuah benda mati maupun benda hidup, dan memiliki antipoda (Antipoda= Jalan keluar/ penawar/ alat yang bisa di gunakan untuk mengalahkan sebuah hal) untuk mengalahkan sifat dan gerakan itu, maka DI PASTIKAN orang tersebut akan mendapatkan KEMENANGAN MUTLAK. Bukan hanya sekedar “maju terus, pantang mundur” seperti kereta api, dan menyerang dengan membabi buta terhadap apa yang ada di depan nya untuk berharap mendapatkan kemenangan yang di inginkan nya... Hohohooo... MEMANG SEGALA SESUATU ITU BISA BERHASIL DILAKUKAN DENGAN KERJA KERAS DAN PANTANG MUNDUR?. Tidak sesederhana itu Bung !. orang- orang yang bekerja keras (maju dengan penuh keyakinan dan antusias seperti badak yang bertarung di belantara hutan Afrika), lantas kemudian menemukan dirinya gagal/ kalah terhadap keadaan, lalu mengatakan “aku kurang beruntung”, adalah sebuah pernyataan yang SEMPIT.

Disinilah kepercayaan saya terhadap sebuah keyakinan bahwa “ilmu pengetahuan lah yang menjadi dasar pijakan kemenangan yang paling besar”, bahwa “Kemenangan tidak bisa hanya di dapatkan dengan kerja keras, namun juga harus dengan penalaran Ilmu pengetahuan (Sains)”. Saya dan rekan- rekan yang mencoba mendalami Sains telah sepakat !, “Ilmu pengetahuan mengambil porsi 80% dari sebuah kemenangan. 15% adalah kerja keras, dan 5% adalah keberuntungan”.
raX � i a `0 00 untuk melanjutkan mengangkat beban tersebut, dia bisa dengan mudah  menaruhnya dengan pelan- pelan ke lantai agar tidak pecah atau rusak. Tapi, apabila seorang manajer –apalagi manajer proyek- bekerja dengan sudut pandang seperti ini, mentargetkan sesuatu yang di luar kemampuan nya atau dengan kemampuan yang pas- pas an saja, organisasi yang di kelola nya tidak akan berhasil berkembang/ maju/ berdiri. Sedikit kesalahan perencanaan dalam sebuah organisasi, akan menyebabkan kerugian yang besar. Oleh sebab itu, manajer proyek selalu melakukan beragam antisipasi agar seluruh perencanaan utamanya bisa berhasil.

Kembali pada faktor kesedihan. Saya ulangi lagi kalimat di atas; kesedihan itu datang karena keinginan yang tidak sejalan dengan kenyataan hidup. Kita lebih baik menargetkan sesuatu dengan relevan daripada berjuang dengan penuh keyakinan –saja- untuk mencapai target yang dimana kemampuan yang baru kita miliki memiliki peluang kecil untuk keberhasilan dari target tersebut.

Tapi... bagaimana bila kita dalam posisi yang sudah wajar, tapi ternyata ada hal buruk yang datang kepada kita, sehingga menyakiti hati dan perasaan kita !?. artinya; ada sebuah musibah yang datang. Atau, ada sesuatu hal yang tidak kita inginkan, sehingga membuat hati kita kecewa dan bersedih.
Baik... kita kecewa dan bersedih di sebabkan karena manusia memikirkan mengenai hal baik yang menurutnya pantas di dapatkan nya. sebagai suatu contoh; seorang karyawan sudah bekerja sesuai dengan prosedur kerja. Tapi, ada atasan yang kolot dan naif yang tiba- tiba datang memarahinya. Karyawan itu akan bersedih karena mengingat dan terus beranggapan bahwa “hal yang dilakukan nya sudah benar dan dia tidak seharusnya mendapatkan kemarahan dari atasan tersebut”. itulah yang menyebabkan kesedihan nya. kesedihan itu datang karena keinginan yang tidak sejalan dengan kenyataan hidup. Tapi, apabila anda berpandangan bahwa; dunia ini memang cacat dan tidak pernah adil, anda memang di takdirkan bertemu dengan orang- orang gila, anda memang seharusnya memang bertemu dengan orang- orang yang suatu hari akan mengecewakan anda, hati anda memang seharusnya di sakiti, dan semua kesedihan di dunia ini merupakan konsekuensi anda dalam hidup, maka dengan itu semua, kesedihan anda akan sedikit terobati.
Kemudian, cobalah menikmati semua hal yang buruk, tidak adil, jelek, dll dengan senang hati. Nikmati semua itu. pandanglah semua itu dengan senang hati. Nikmati segala kekurangan rekan anda. dengan itu semua, anda akan lebih mudah melalui hal buruk yang sedang terjadi.

0 comments: